
Pada Juni 2015 bagi saya sangatlah padat, ibarat hujan di bulan Juni yang deras. Diawali dengan #gongtraveling rute Bangkok (27-30 Mei) dan Singapura (31 Mei-2 Juni), saya diundang Badan Bahasa untuk memberi pelatihan menulis cerita rakyat kepada guru PAUD/TK di Balikpapan pada 4-7 Juni 2015.
Kemudian pada 7-13 Juni, Yayasan Adaro Bangun Negeri meminta saya dan Tias Tatanka memberi pelatihan menulis secara intensif selama 6 hari kepada murid SD, SMP, dan SMA, serta remaja Dayak Deah, relawan taman bacaan dan guru PAUD di Tabalong, Kalimantan Selatan.
Ini sangat menyenangkan. Saya bisa langsung mengajak para peserta praktek menulis. Saya mengenalkan 3 tahapan menulis; riset, menulis, dan merevisi. Para peserta sangat menyukai riset; mereka mewawancari orang-orang di keramaian untuk observasi karakter tokoh dan setting lokasi.
Setelah observasi, mereka.menuliskannya. Lalu giliran saya membedahnya. Ini ibarat literacy clinic. Para peserta saya ajak berinteraksi saat saya bedah karyanya.
Metode pelatihan menulis seperti ini sangat efektif. Apalagi di sesi terakhir, peserta diajak menggali dialog dari bahan sinopsis lewat teater.
Jika tertarik ingin mengundang saya, kontak Tias Tatanka Dua di 081906311007. (*)
No comments:
Post a Comment